Menghadapi Krisis dalam berbisnis, Ini Beberapa Cara Yang Bisa Dilakukan

Ada banyak poin plus buat kita yang tertarik berwirausaha. Dengan berwirausaha atau memiliki bisnis sendiri, pikiran kita terus diasah untuk mengembangkan usaha. Apalagi jika dalam bisnis tadi mengalami sedikit kendala atau krisis. Kita jadi bisa berpikir lebih kreatif jauh dari yang kita bayangkan sebelumnya.
Tantangan atau krisis dalam bisnis itu memang lumrah. Sebagai contoh persaingan bisnis yang menjadikan omset penjualan produk menurun. Jika hal ini cukup berpengaruh, kemungkinan buruk lainnya adalah kamu harus merampingkan karyawan. Namun, haruskan krisis ini dihindari?
Jawabannya tentu tidak! Krisis datang itu untuk dihadapi dan dicarikan solusi. Saya yakin nggak adalah persoalan tanpa solusi. Daripada kemungkinan buruk selanjutnya menyapa bisnismu, ini dia beberapa cara menghadapi krisis!
1. Lakukan evaluasi
Krisis terjadi tentu bukan tanpa sebab. Kamu perlu mengevaluasi faktor yang menyebabkan krisis ini terjadi. Dengan mengevaluasi faktor, kamu pun jadi tahu solusi seperti yang yang paling tepat untuk menyelesaikannya.
2. Perkuat SDM
Siapa yang bisa menyelamatkan bisnismu dari krisis? Tentu saja kamu dan juga SDM di dalamnya. Apalah dayamu jika nggak ada SDM yang siap dan sigap membantu. Jadi, sebenarnya solusi yang paling bijaksana adalah memperkuat sisi SDM dan ajaklah mereka untuk berdiskusi mencari solusi.
3. Ubah strategi
Kalau bisnismu menurun, bisa jadi strategi yang kamu gunakan kurang sesuai. Saatnya buat kamu untuk merubah strategi. Yap, ada banyak jalan menuju Roma. Begitupun sukses dalam berbisnis, ada banyak strategi untuk mencapainya.
4. Cari peluang
Tanamkan pola pikir bahwa tantangan atau krisis dalam bisnis itu nggak ada. Tanamkan bahwa tantangan itu adalah peluang untuk bisnismu semakin maju dan berkembang. Coba diskusikan bersama SDM, peluang apa yang bisa diambil dari tantangan ini.
5. Apresiasi pencapaian kecil
Mau nggak mau kamu memang harus bangkit. Ada banyak karyawan yang menggantungkan nafkahnya dari bisnismu. Kamu pun harus menghidupi keluarga. Jadi pelan-pelan kamu harus mulai bangkit. Dalam perjalanannya, kamu harus mengapresiasi pencapaian-pencapaian kecil. Lagi pula, pencapaian besar nantinya juga berawal dari pencapaian kecil.
6. Lebih kreatif
Kalau dikoreksi lagi, adanya krisis membuat kamu keluar dari zona nyaman, bukan? Kamu jadi berpikir lebih luas dari biasanya. Tanpa sadar kamu pun jadi lebih kreatif. Nah, modal inilah yang kamu gunakan untuk membangun bisnismu menjadi lebih besar. Ingat, semakin maju bisnismu nanti, tentu tantangan yang ada semakin besar.
Itu dia cara buat kamu menghadapi krisis dalam berbisnis. Kalau dihindari, krisis memang nggak akan selesai. Beda cerita jika dihadapi, kamu akan segera keluar dari keterpurukan.
Sumber : swara.tunaiku.com

Post a Comment

Previous Post Next Post